SIAK, RIAU (gardaberita.com) — KRI Dewa Ruci dalam pelayarannya bersama rombongan Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024, singgah di Kabupaten Siak.
Kehadiran rombongan Muhibah Budaya Jalur Rempah di Siak, disambut Wakil Bupati Siak Husni Merza di dampingi Sekda Siak Arfan Usman, Dandim 0322 Siak Riyanto Budi Nugroho, di Halaman Panggung Siak Bermadah, Senin (17/6/2024).
Muhibah Budaya Jalur Rempah adalah gawean Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan (Ditjenbud) bekerjasama dengan TNI Angkatan Laut.
“Muhibah Budaya Jalur Rempah ini, kerjasama antara Kemendikbud Ristek RI khususnya Dirjen Kebudayaan bersama TNI Angkatan Laut. Memiliki beberapa tujuan, pertama penguatan eksposur yaitu literasi tentang publikasi yang bertemakan tentang jalur rempah dan konektivitas budaya Melayu, utamanya adalah budaya bahari kawasan Negeri Melayu,” kata Pamong Budaya Ahli Utama Siswanto, dalam sambutannya pada ceremony acara penyambutan, Senin malam (17/6/2024) di Panggung Siak Bermadah.
Tujuan kedua, imbuhnya, yakni aktifitas ekosistem yaitu preservasi (pemeliharaan) lingkungan budaya dan bahari terutama masyarakat nelayan setempat, dimana KRI Dewaruci bersandar.
Yang ketiga yakni aktivasi cagar budaya dan warisan budaya tak benda, serta objek pemajuan kebudayaan lainnya.
Dijelaskan Siswanto, dalam Muhibah Budaya Jalur Rempah tersebut, pihaknya selalu bekerjasama dan bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat serta Pemerintah Daerah dimana KRI Dewa Ruci berlabuh sambil menampilkan kesenian dan mengedukasi masyarakat sungai dan laut yang memiliki sejarah jalur rempah yang penting pada masanya, termasuk dalam membangun pelestarian dan kemajuan kebudayaan.
Ia mengucapkan terimakasih kepada pemkab Siak yang bersedia menyambut kehadiran para peserta muhibah jalur rempah dengan segala fasilitas yang telah diberikan. Kata dia, Muhibah Budaya Jalur Rempah tahun 2024 mengangkat khazanah budaya bertema “Jalur Rempah dan Konektivitas Budaya : Arung Melayu”.
Muhibah Budaya Jalur Rempah tahun 2024, bebernya, akan berlayar menelusuri jalur perdagangan rempah di kawasan barat Nusantara dengan membawa 153 orang yang terbagi atas laskar rempah, pewarta, fotografer, penggiat film, peneliti dan rombongan lainnya.
Pelayaran yang menggunakan KRI Dewaruci ini, imbuhnya, akan menelusuri tujuh titik di antaranya Jakarta, Belitung Timur, Dumai, Siak, Sabang, Malaka, Tanjung Uban, dan Lampung.
Wakil Bupati Siak Husni Merza mengaku senang dan bangga karena Siak menjadi salah satu tujuan persinggahan KRI Dewa Ruci dengan rombongan Muhibah jalur rempah.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Siak, kami mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi setinggi-tingginya atas kegiatan Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024, yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, yang bekerjasama dengan TNI Angkatan Laut,” ucap Husni.
Husni menjelaskan, sejarah mencatat sekitar abad 17-18 Sungai...
