Wakil Bupati Siak, Husni Merza, yang turut mendampingi Menteri (LH), menyampaikan rasa bangganya atas apresiasi dan dukungan dari pemerintah pusat dalam pengelolaan sawit berkelanjutan.
“Kami tentu senang dan bangga, karena daerah kami bisa menjadi contoh. Terima kasih kepada Pak Menteri dan jajaran yang sudah datang ke Siak. Ini jadi semangat bagi perusahaan lainnya untuk terus berinovasi,” ucap Husni.
“Pak Menteri Hanif tadi mengingatkan setiap perusahaan sawit wajib memenuhi standar kesiapsiagaan karhutla sesuai dengan UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,” lanjut Husni.
Ia menegaskan akan menegur perusahaan yang tidak memiliki kelengkapan kesiapsiagaan karhutla, karena sudah adanya standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah sehingga wajib dimiliki.
Tampak hadir dalam kunjungan itu, Deputi Bidang Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Kelola Nilai Ekonomi Karbon KLH/BPLH Ary Sudjianto, Deputi Bidang Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Rizal Irawan, Tenaga Ahli Menteri Bidang Kebakaran Hutan Raffles Panjaitan, Direktur Pengendalian Kebakaran Lahan Eduward Hutapea, Direktur Tata Kelola Ekonomi Karbon Hari Wibowo, serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Riau, Mamun Murod. (ADV)
