SIAK, RIAU –Program Jaga Kampung yang telah dicanangkan Polda Riau di Kabupaten Siak beberapa hari lalu, dinilai Bupati Siak, Alfedri sebagai solusi cerdas dalam mewujudkan Kampung Tangguh Covid-19.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Negeri Istana inipun sangat berterimakasih kepada Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi yang menjadikan Kabupaten Siak, dalam hal ini Kampung Sengkemang Kecamatan Koto Gasib sebagai rol model program tersebut seiring bhaksos serentak sempena Hari Bahayangkara ke-74 yang dipusatkan di Kabupaten Siak.
“Terimakasih banyak kepada Kapolda Riau yang telah menunjuk Kabupaten Siak sebagai tempat kegiatan Baksos serentak dan Pencanangan Gerakan Jaga Kampung. Program Jaga Kampung akan memberikan perubahan dan pertumbuhan di bidang pangan bagi masyarakat di Kabupaten Siak yang mayoritas Petani”, ujar Alfedri.
Lanjutnya, gerakan Jaga Kampung, merupakan gerakan yang lahir dari nilai-nilai luhur, sembari memberikan upaya membangun ketahanan pangan. Apalagi dalam situasi pandemi saat ini dimana pemerintah telah menerapkan normal baru yang memberi kelonggaran aktifitas kepada masyarakat namun dengan disiplin tinggi menjalankan protokol kesehatan covid-19 sehingga tercipta masyarakat yang produktif dan aman covid-19.
“Untuk mencapai tujuan tersebut, maka kita harus memiliki cadangan pangan yang cukup dalam rangka ketahanan pangan. Oleh sebab itu upaya yang dilakukan Kapolda Riau beserta jajaran sangat sejalan dengan program ketahanan pangan Pemkab Siak khususnya, Indonesia pada umumnya”, ulasnya.
Dan program Jaga kampung, kata dia, sejatinya adalah bagaimana membimbing dan membantu masyarakat untuk produktif bercocok tanam tanaman pangan dengan memanfaatkan lahan tidur dengan tujuan menciptakan masyarakat yang sehat dan pangannya cukup sehingga pada akhirnya mampu mencegah dan memutus mata rantai Covid 19.
“Jika masyarakat produktif, memanfaatkan lahan tidur, tentu pangan akan tersedia, sehingga masyarakat tidak akan terdampak perekonomiannya oleh adanya wabah covid 19.”, ungkapnya.
Dijelaskannya, seiring pencanangan Jaga Kampung di Sengkemang, dirinya bersama Ketua DPRD Siak, Kapolda, Kapolres, jajaran TNI, tokoh masyarakat dan masyarakat petani, melakukan penanaman palawija dan holtikultura, termasuk menanam semangka, jagung, kedelai dan cabe diatas lahan 5 hektar yang merupakan kerjasama petani, jajaran polres dan TNI.(GB1)