Bupati Aceh Tamiang Geram Besi Jembatan Kualasimpang Dicuri

oleh -
jembatan-kota-kualasimpang
Jembatan Kota Kualasimpang. (ardaberita.com/Hawa)

ACEH TAMIANG (gardaberita.com) — Pencurian besi jembatan Kota Kualasimpang membuat Bupati Aceh Tamiang, Mursil geram. Kejadian itu menurut bupati sangat membahayakan bagi keselamatan pemgguna jembatan.

Kasus pencurian besi jembatan ini diungkapkan Mursil di hadapan puluhan ulama yang melakukan Kajian Zakat Fitrah di Aula SKB Karang Baru, selasa (12/4/2022).

Kejahatan ini dinilainya bagian dari persoalan umat yang membutuhkan solusi dari ulama.

Baca Juga;  Sebanyak 6.820 KK Atam, Terima BST. Penyerahan Simbolis Oleh Bupati Mursil

“Beberapa klem (penjepit) besi sudah diambil, mungkin tujuannya mau mengambil besi yang besar,” kata Mursil.

Secara khusus Mursil meminta Dinas PUPR Kabupaten Aceh Tamiang berkoordinasi dengan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Aceh untuk secepatnya melakukan perbaikan.

Menurutnya pencurian ini sangat riskan memakan korban para penjalan kaki.

“Sudah, pihak Balai sudah turun perbaiki. Ini yang bahaya pejalan kaki, pas pegang tiang rupanya sudah lepas klemnya. Kalau jatuh ke sungai bagaimana nasib orang,,” ujarnya.

Baca Juga;  Bupati Mursil Dukung Duek Pakat Kakao di Aceh Tamiang

Mursil mengaitkan pencuri ini dengan tingginya kasus narkoba. Dia menduga pelaku yang mencoba mencuri besi jembatan yang merupakan akses utama Medan-Banda Aceh itu terjerat narkoba.

“Artinya kontrol sosial kita kurang, orang tua tidak peduli anak kemana, makanya kita jangan habiskan energi untuk berantem masalah beras dan duit,,” tegasnya (Hawa)

Penulis : Siti Hawa

Gambar Gravatar
Siti Hawa adalah jurnalis gardaberita.com, Biro Kabupaten Aceh Tamiang, NAD